Energi Listrik

                 ● Energi Listrik 

Pada topik sebelumnya, kalian telah belajar tentang listrik dinamis. Apakah kalian tahu bahwa listrik merupakan salah satu bentuk energi? Seperti pada manusia, beberapa benda dan materi memerlukan energi untuk melakukan fungsinya. Misalnya kipas angin yang membutuhkan energi listrik untuk menghasilkan angin melalui gerakan baling-balingnya. Nah, pada topik ini akan diulas lebih lenjut mengenai energi listrik.
        Sebelum belajar lebih lanjut tentang energi listrik, kalian harus mengenal istilah energi. Energi merupakan kemampuan benda untuk melakukan usaha. Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh muatan listrik akibat gerakan elektron dalam konduktor dimana gerakan elektron ini didorong adanya medan listrik. Listrik merupakan salah satu bentuk energi yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Seperti yang kalian ketahui hampir seluruh peralatan membutuhkan listrik sebagai sumber energinya. Sumber energi untuk menghasilkan listrik bermacam-macam, contohnya air, angin, panas bumi, matahari (sel surya), minyak, batu bara, dan nuklir. Sumber energi tersebut dimanfaatkan untuk membuat pembangkit listrik yang terdiri atas generator sebagai bagian utama. Generator memanfaatkan prinsip kerja medan magnet dan berfungsi untuk mengubah energi mekanis menjadi energi listrik. Lalu bagaimana merumuskan hubungan antara energi listrik, kuat arus, dan tegangan? Energi listrik sebanding dengan tegangan (V ), kuat arus (I ), dan waktu (t ). Secara matematis dituliskan sebagai berikut.

W=VIt W=VIt 

Dengan W merupakan energi listrik dan memiliki satuan Joule (J). Namun, dalam kehidupan sehari-hari, besar energi listrik dituliskan dalam satuan kWh yaitu kilowatt hour. Bisakah kalian menghitung berapa joule kah 1 kWh itu?

kWh=1kilo×1W×1jam kWh=1kilo×1W×1jam 

1kWh=1000×1W×3600s 1kWh=1000×1W×3600s 

1kWh=3.600.000Ws 1kWh=3.600.000Ws 

1kWh=3,6×106J 1kWh=3,6×106J 

Menurut hukun Ohm, besar kuat arus setara dengan perbandingan antara tegangan dan hambatannya, sehingga persamaan energi listrik dapat dituliskan sebagai berikut.

W=VIt W=VIt 

W=VVRt W=VVRt 

W=V2Rt W=V2Rt 

Keterangan:
W = energi listrik (J);
V = tegangan listrik (V);
I = kuat arus (A);
t = selang waktu (s); dan
R = Hambatan (Ohm).

Contoh Soal

Ibu memasak nasi menggunakan rice cooker dengan tegangan 220 V mengalir arus 10 A selama 20 menit. Berapakah besar energi listrik yang diperlukan rice cooker agar dapat memasak nasi?
Penyelesaian
Diketahui:
V = 220 V
I = 10 A
t = 20 menit = 1.200 s
Ditanyakan: W?
Jawab:

W=VIt W=VIt 

W=(220)(10)(1200) W=(220)(10)(1200) 

W=2640.000 W=2640.000 J

W=2640 W=2640 kJ

Jadi, energi listrik yang diperlukan adalah 2.640 kJ
Previous
Next Post »