Rangkaian Hambatan Listrik

          Rangkaian Hambatan Listrik 

Pada topik sebelumnya kalian telah belajar tentang hukum Ohm dan hukum Kirchoff. Tentunya kalian masih ingat bukan mengenai kedua hukum tersebut? Nah, kali ini kalian akan belajar tentang rangkaian pada hambatan listrik. Apa saja sih rangkaian hambatan listrik? Dan bagaimana bentuk rangkaiannya? Pertanyaan serupa juga ditanyakan oleh Kresna dan Arjuna ketika sedang belajar mengenai rangkaian listrik.
        Dari percakapan Arjuna dan Kresna kita ketahui bahwa terdapat dua macam rangkaian hambatan, yaitu rangkaian seri dan pararel. Apakah kalian tahu perbedaan keduanya? Simak dengan cermat ulasan berikut mengenai rangkaian seri dan paralel. Rangkaian hambatan seri adalah rangkaian yang menghubungkan dua atau lebih hambatan sedemikian rupa sehingga jumlah muatan yang mengalir pada setiap hambatan sama. Berikut merupakan contoh dari rangkaian hambatan yang disusun secara seri.
        Muatan sebesar Q mengalir melalui R1 dalam waktu tertentu, sehingga jumlah muatan yang sama akan mengalir melalui R2 dalam waktu yang sama. Hal ini menyebabkan kedua hambatan membawa arus I yang sama.

R1=R2 R1=R2 

V=IR1+IR2 V=IR1+IR2 

V=I(R1+R2) V=I(R1+R2) 

Namun, rangkaian hambatan yang disusun secara seri harus disederhanakan dengan mengganti sejumlah hambatan tersebut dengan hambatan tunggal ekuivalen (Req).

Req=R1+R2+R3+... Req=R1+R2+R3+... 

Lalu bagaimana dengan hambatan yang disusun secara paralel? Rangkaian paralel adalah susunan hambatan secara berjajar sedemikian sehingga beda potensial pada setiap hambatan tersebut sama besar.

V=I1R1=I2R2 V=I1R1=I2R2 

Berikut ini merupakan contoh penyusunan hambatan secara paralel.
        Arus sebesar I masuk melalui titik a, kemudian arus I tersebut terbagi menjadi dua bagian yaitu I1 yang mengalir melalui R1 dan I2 yang mengalir melalui R2. Arus totalnya dirumuskan sebagai berikut.

I=I1+I2 I=I1+I2 

Resistensi ekuivalen dari hambatan yang disusun secara paralel sebesar :

Req=VI Req=VI 

I=VReq=I1+I2 I=VReq=I1+I2 

VReq=VR1+VR2 VReq=VR1+VR2 

1Req=1R1+1R2 1Req=1R1+1R2 

Contoh Soal

Tiga buah hambatan masing-masing 2 Ohm, 4 Ohm, dan 5 Ohm disusun secara paralel. Berapakah arus yang mengalir pada rangkaian tersebut bila diketahui beda tegangan di kedua titik rangkaian sebesar 12 V?
Penyelesaian
Diketahui:
R1 = 2 Ohm
R2 = 4 Ohm
R3 = 6 Ohm
V = 12 V
Ditanyakan: I?
Jawab:

1Req=1R1+1R2+1R3 1Req=1R1+1R2+1R3 

1Req=12+14+16 1Req=12+14+16 

1Req=6+3+212 1Req=6+3+212 

1Req=1112 1Req=1112 

Req=1211 Req=1211 Ohm

I=VReq I=VReq 

I=121211=121×1112 I=121211=121×1112 

I=11 I=11 A

Jadi, arus yang mengalir sebesar 11 A.
Previous
Next Post »